Undang Praktisi, Akademisi, Dan Para Dokter Hewan, Komisi Peternakan PP Pordasi Gelar Rapat Kerja Perdana

Komisi Peternakan, Kesehatan, dan Registrasi Kuda PP PORDASI menggelar rapat kerja dengan mengundang kalangan praktisi, akademisi, dan para dokter hewan untuk membahas beberapa isu penting yang akan menjadi program kerja komisi dalam beberapa waktu kedepan pada Jumat, 31 Oktober 2025.

Bertempat di Ruangan Mustang Gedung Jakarta International Equestrian Park (JIEP) Pulomas Jakarta, rapat kerja dihadiri oleh Ketua Umum PP PORDASI Aryo PS Djojohadikusumo, Wakil Ketua Umum Muhammad Maulana, Sekretaris Jenderal Adinda Yuanita, Ketua Komisi Pacu H. Munawir, Guru Besar Bidang Ilmu Kemajiran Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB Prof. Dr. drh. Amrozi, dan Para Dokter Hewan dari beberapa wilayah di Indonesia, serta Ketua Komisi Peternakan, Kesehatan, dan Registrasi Kuda Prof. Dr. Ir. Muladno. MSA sebagai penyelenggara acara.

Adapun beberapa permasalahan yang menjadi materi pembahasan adalah penerapan dan pemberlakuan Sertifikat Kuda Indonesia (SKI) atau yang sebelumnya dikenal sebagai Sertifikat BRK (Biro Registrasi Kuda), Passport Kuda Pordasi dan FEI, Program-program Pelatihan dan sertifikasi SDM baik tenaga pendukung dan official, Stable Rating, dan Kampanye Beat The Heat.

“Kegiatan ini merupakan Rapat Kerja Komisi Peternakan, Kesehatan, dan Registrasi Kuda yang pertama, banyak masukan yang Kami dapatkan, dan ternyata ada beberapa hal yang harus segera dilakukan serta hal yang sudah dilakukan namun perlu penyempurnaan,” Buka Prof. Dr. Ir. Muladno. MSA.

Terkait isu penting tentang SKI, Muladno juga mengungkapkan bahwa segala sesuatunya telah siap baik secara sistem dan operasional, tinggal penempatan personil-personil yang berkompeten dibidangnya untuk mengeksekusi program seperti para Tenaga Verificator serta sosialisasi ke Pengprov-pengprov tentang SOP dan penegasan pemberlakuan SKI tanpa sertifikat-sertifikat lainnya.

“SKI merupakan prioritas yang harus segera dilaksanakan selain Passport Kuda Pordasi dan FEI yang sudah berjalan. Selain itu kegiatan-kegiatan pelatihan dan sertifikasi SDM serta Rating Stable juga menjadi program yang akan segera Kami laksanakan dalam rangka mewujudkan ekosistem industri olahraga berkuda di Indonesia,” Papar Muladno.

Sementara itu, Prof. Dr. drh. Amrozi, dari kalangan praktisi dan akademisi menyampaikan tanggapan positifnya terhadap rapat kerja tersebut. Menurutnya, membangun sistem dan SDM menjadi hal yang sangat penting, terlebih dalam olahraga berkuda prestasi itu tidak serta merta datang dari atlet dan kudanya saja namun perlu juga dukungan sistem dan SDM yang memadai. Menurutnya, peran pengawasan, evaluasi, dan penilaian juga merupakan faktor penting agar program-program yang dilaksanakan sesuai dengan rencana dan target yang dicapai.

“Terkait SKI, bila hal itu sudah menjadi ketentuan tentu harus segera dijalankan, termasuk memberikan jaminan bahwa seluruh informasi dan data menjadi milik bersama, aman terlindungi, dan dapat dipercaya. Kemudian salah satu hal yang juga penting adalah konsistensi, karena konsistensi adalah hal yang paling mahal dalam berkegiatan,” Tutur Amrozi.

DUKUNGAN PENUH KETUA UMUM PP PORDASI

Dalam sambutannya, Ketua Umum PP PORDASI, Aryo PS Djojohadikusumo menegaskan dukungannya bagi rencana dan program yang akan dilaksanakan oleh Komisi Peternakan, Kesehatan, dan Registrasi Kuda. Menurut Aryo, komisi tersebut memiliki peran penting dalam membangun ekosistem olahraga berkuda di Indonesia yang imbasnya akan bersentuhan langsung bagi terciptanya SDM-SDM tangguh yang diharapkan mampu  berprestasi baik ditingkat nasional dan internasional.

“Komisi Peternakan merupakan bagian terpenting yang harus segera Kita bangun. Sesuai arahan Presiden Bapak Prabowo Subianto yang juga memiliki hobi berkuda, bahwa faktor Kesehatan dan kesejahteraan kuda merupakan hal utama yang harus dijaga.  Saya siap memberikan dukungan penuh,” Tegas Aryo PS Djojohadikusumo.

Terkait pelaksanaan program-program pelatihan dan sertifikasi SDM olahraga berkuda, saat ini PP PORDASI tengah merenovasi kantor pusatnya yang berlokasi di area JIEP Pulomas Jakarta, yang nantinya juga akan menyediakan fasilitas-fasilitas dan ruangan khusus untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pelatihan.

“Saya sangat mendukung kegiatan pelatihan dan sertifikasi bagi SDM-SDM olahraga berkuda, dengan fasilitas yang akan segera disediakan di Kantor Pusat PP PORDASI, Kita bisa mendatangkan para tenaga ahli baik dari dalam dan luar negeri untuk memberikan pelatihan-pelatihan. Saya juga memberikan kesempatan bagi Komisi Peternakan untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk akselerasi dan percepatan dalam mewujudkan programnya.” Lanjut Aryo PS Djojohadikusumo.

Terkait sertifikasi dalam program pelatihan SDM, Stable Rating, dan lain-lain, Aryo juga menyampaikan bahwa PP PORDASI siap menjembatani dan menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang berkompeten agar sertifikasi yang diberikan dapat berupa sertifikasi digital dengan validasi yang ketat dalam rangka membangun tingkat kepercayaan masyarakat.